Kampus Sekolah Menengah Pertama 1 Cijulang nampak semarak pada hari Sabtu (15/06), bukan karena ada tawuran pelajar seperti maraknya di sekolah-sekolah yang lain. Namun sorak sorai gembira anak-anak Pramuka pada acara hiburan di Pelantikan Dewan Penggalang (DP). Acara yang diikuti oleh kurang lebih 50 peserta (siswa kelas 7) itu diawali dengan pengembatraan atau perjalanan siang yang menempuh 3 kelurahan sekaligus. "Yang saya rasakan hanya malu, lelah, dan takut; Takut jika perjalanan malam." Ujar Vinka Hena Melanda. Memang bagi setiap siswa, perjalanan malam merupakan hal yang paling ditakuti. Hal itu disebabkan mereka harus berjalan sendirian di tengah malam dan melewati area pemakaman serta hanya mengikuti cahaya lilin.
Acara demi acara termasuk api unggun pun terlaksana dan berjalan dengan baik. Namun sungguh disayangkan persiapan dalam bentuk kayu bakar serta skill yang belum mumpuni mengakibatkan keanggunan dari api unggun pun pun hilang. Robohnya kayu karena pondasi yang tak sempurna adalah penyebabnya. Hal itu amat disayangkan oleh semua pihak. Termasuk Pradana Putra atas nama Tegar Ramadhan S.P. dan Pradana Putri saudari Dea Cici. Namun tak sampai disitu, suasana kembali berubah oleh lantunan musik dangdut hasil kreativitas anak-anak Pramuka SMPN 1 Cijulang. Ada yang berjoged,ada yang hanya duduk termenung seraya merasakan keletihan akibat aktivitas siang tadi. Segala perasaan mereka campur aduk menjadi satu kala itu. Hujan pun memecah keheningan dan menemani keberangkatan calon DP melakukan perjalanan malam. Alhasil,semuanya dibatalkan akibat cuaca yang terus memburuk dan semua dipulangkan ke tempatnya untuk istirahat. Dengan demikian, Dewi (Pembina) menginstruksikan bahwa pelantikan DP akan di ulang kembali pada minggu depan setelah tanggal pelantikan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar