Sabtu, 15 Juni 2013

7 langkah mudah menjadi fotografer.


Pernahkah terpikir untuk menjadi seorang fotografer yang handal ?
Pernahkah terpikir bias menghasilkan foto-foto indah seperti  yang  ada di kalender ?

Untuk menjadi  fotografer handal tidaklah sesulit  yang dibayangkan. Dimana ada kemauan disitu ada hasil. Dunia fotografi sangatlah menyenangkan. Kita bisa melihat berbagai momen kehidupan dari berbagai sudut. Sebuah obyek bisa bercerita banyak, dan akan lebih banyak cerita lagi jika diambil dari berbagai sudut.

Siapa pun bisa menjadi  fotografer. Dengan hanya dengan modal satu buah kamera sudah bias mengabadikan berbagai momen penting dalam hidup.  Di waktu-waktu tertentu melihat foto-foto jepretan karya sendiriakan memunculkan kepuasan tersendiri.  Menyenangkan bukan?

Untuk memulai mengembangkan hobby fotografi bisa dimulai dengan kamera sederhana, seperti kamera poket,  bahkan memanfaatkan kamera selular. Jika sudah ingin menekuni  hobby tersebut dan ingin jadi fotografer  professional  sudah bisa menggunakan kamera  DSLR.  Tidak ada  kata terlambat untuk memulai,  meskipun  perkembangan dunia  fotografi  sangat  pesat.

Berikut  7  langkah mudah menjadi fotografer.
1. Kenali jenis kamera dan kemampuan kamera
Fotografi ibarat sebuah alat, dimana  yang harus kita lakukan adalah mengetahui bagaimana alat tersebut bekerja.  Tidak  perduli semurah apa atau semahal apa kamera  yang  dimiliki bila tidak mengerti  cara bekerja serta penggunaannya, maka semua itu tidak ada artinya.

Pelajari fitur-fitur apa saja yang tersedia di kamera. Caranya ?Baca buku panduan yang telah disediakan kamera tersebut.  Dari  situ pelajari hingga maksimal semua fungsi fitur  yang  tersedia serta menu apa saja  yang  tersedia. Bila malas melakukan ini, maka berhentilah mempunyai  keinginan untuk menjadi seorang  fotografer  yang  handal.

Gambar 1.Fitur di kamera
2. Pelajari Tekhnik Fotografi
Untuk bias mendapatkan foto  yang  bagus,  kita harus terlebih dahulu mengetahui dasar  – dasar dari fotografi. Cari  tahu seluruh informasi tentang fotografi. Banyak cara untuk melakukannya, bisa bertanya dengan teman yang  lebih mahir, membeli buku fotografi, internet, seminar atau kursus fotografi.

3. Bawa Kamera dan segera Jepret !
Salah  satu penyebab  orang  banyak kehilangan  moment  foto  yang bagus adalah lambat mengeluarkan kamera dan segera  jepret  foto. Tidak perlu kamera  yang besar untuk mendapatkan moment foto, cukup kamera saku yang mudah dibawa kemana pun kita pergi. Obyek apa pun yang menarik, jangan ragu untuk memotretnya.
Gambar 2.Momen indah jangan disia-siakan
4. Bisa karena biasa
Jangan ragu  untuk memotret sebanyak mungkin. Tanamkan  bahwa kita tidak akan merasa cukup dengan  hanya  satu  kalu memotret.  Seorang fotografer kelas dunia memotret sebanyak  30.000 foto dengan sebuah kameranya. Kalau hasil jelek, toh masih bisa dihapus.
Jangan menyerah dengan hasil  yang jelek dan mendapat cacian atau hinaan. Jangan bosan dan jenuh untuk terus memotret. Jangan menganggap pekerjaan sebagai beban  tapi  anggaplah hoby  yang  menyenangkan.

Jika melihat sebuah foto yang menarik, segera coba untuk menghasilkan foto  yang  serupa. Tidak perlu malu untuk mencontek  ide  orang  lain. Malulah jika mengambil foto orang  lain dan mengklaim itu foto diri sendiri.
Gambar 3.Mencoba ide orang lain
5. Evaluasi
Untuk bias menjadi seorang fotografer  yang  handal perlu menguasai teknik dan cara tertentu untuk mengambil gambar agar  menciptakan gambar yang berkualitas.  Untuk itu harus memiliki kemampuan melihat dari segi  Angel / sudut pengambilan,  komposisi, background,  arah cahaya dll.

Lihat kembali hasil foto  yang  sudah dihasilkan, jadikan pelajaran agar bisa mendapatkan hasil foto yang maksimal dengan tekhnik tambahan.

6. Malu bertanya sesat di jalan
Jangan malu untuk bertanya dan mengembangkan ilmu. Cara termudah dengan bergabung dengan komunitas  fotografi. Hal Ini tentu akan membuat pengetahuan tentang fotografi akan terus berkembang. Di  samping itu, kita bisa membandingkan hasil foto kita dengan  orang  lain.

7. Ini Fotoku
Manfaatkan berbagai  media  online atau media cetak untuk memamerkan hasil foto kita. Suatu kebanggan jika bias muncul di media dan mendapat tanggapan, baik itu kritik atau pujian yang  memacu semangat untuk terus memotret.
Gambar 4.Foto-fotopribadi
Bagaimana , mudah bukan menjadi  fotografer ? Ayo  Jepret !

Tidak ada komentar: